Amanat Cerita Rakyat ‘Badang Perkasa’ menurut Interpretasi Siswa melalui Pembelajaran Menggunakan Pendekatan Konstruktivisme
DOI:
https://doi.org/10.55909/jpbs.v4i2.710Keywords:
amanat, cerita rakyat, Badang Perasa, interpretasi siswa, pendekatan konstruktivismeAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) amanat utama cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan konstruktivisme berbahan ajar khusus; 2) amanat pendukung-1 cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan konstruktivisme berbahan ajar khusus; 3) amanat pendukung-2 cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan konstruktivisme berbahan ajar khusus. Penelitian ini dilaksanakan di awal semester genap 2024/2025. Populasi penelitian ini adalah para siswa kelas 7 yang mengikuti pembelajaran amanat utama dan amanat pendukung cerita rakyat Badang Perkasa yang menggunakan pendekatan konstruktivisme berbahan ajar khusus. Mereka berjumlah 93 siswa dari 105 siswa kelas 7. Sampel ditetapkan sejumlah 75 siswa; masingmasing 25 siswa pada tiga kelas paralel. Data tema utama dan tema pendukung cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa dikumpulkan menggunakan instrumen kuesioner tertutup. Setiap data amanat utama dan amanat pendukung cerita rakyat Badang Perkasa dianalisis menggunakan prosedur statistik deskriptif melalui teknik tabulasi. Hasil penelitian: 1) amanat utama cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa adalah carilah kekuatan yang bersumber dari ketakqaan kepada Allah Taala; 2) amanat pendukung-1 cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa adalah jangalah menyekutukan Allah Taala; 3) amanat pendukung-2 cerita rakyat Badang Perkasa menurut interpretasi siswa dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan konstruktivisme berbahan ajar khusus adalah patuhilah perintah atasan.
References
Abubakar, R. (2021). Pengantar Metode Penelitian. Yogyakarta: Suka-Press UIN Sunan Kalijaga.
Aida, S. N., & Yono, T. . (2024). Validasi Teks Sequensial sebagai Bahan Ajar Alternatif untuk Siswa Kelas Tinggi SD. Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra, 3(3), 389–396. https://doi.org/10.55909/jpbs.v3i3.595
Amin, N. F., Garancang, S., & Abunawas, K. (2023). Konsep Umum Populasi dan Sampel dalam Penelitian. Pilar: Jurnal Kajian Islam Kontemporer. Volume 14 , No. 1, Juni 2023, 15-31.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Editor: Jakarta: Raja Renika Cipta.
Bada, Steve O. (2015). Constructivism Learning Theory: A Paradigm for Teaching and Learning. Journal of Research & Method in Education (IOSR-JRME), Volume 5, Issue 6 Ver. I, Nov. - Dec. 2015, 66-70.
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Penerjemah: Ahmad Fawaid. Editor: Saifudin Zuhri Qudsy. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dagar, V. & Yadav, A. (2018). Constructivism: A Paradigm for Teaching and Learning. Arts and Social Sciences Journal, Volume 7, Issu 4, July, 2016, 1-4.
Doda, L. B. K. A., & Sabarullah, I. (2024). Pesan Utama dan Pendukung ‘Tanam Bambu’ dalam Kumpulan Humor Interaktif ‘Celakanya Bibir’ menurut Interpretasi Siswa . Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra, 3(3), 405–412. https://doi.org/10.55909/jpbs.v3i3.597
Rahman, E. (2019). Teori Sastra. Pekanbaru: Labor Bahasa, Sastra, dan Jurnalistik, Universitas Riau.
Erlina. (2022). Supervisi Kepala Sekolah terhadap Guru Mata Pelajaran untuk Menyusun Teks Sequensial sebagai Bahan Ajar Membaca . Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra, 1(6), 841–852. https://doi.org/10.55909/jpbs.v2i1.214
Jasin, Z. M. & Shaari, A. S. (2012). Keberkesanan Model Konstruktivisme Lima Fasa Needham dalam Pengajaran Komsas Bahasa Melayu. Jurnal Pendidikan Bahasa Melayu, Vol. 2, Bil. 1 (Mei 2012): 79-92.
Juriati, & Fitrianingrum, E. (2022). Pesan Utama Cerpen Profetik menurut Interpretasi Siswa SMA Negeri 2 Senayang, Kabupaten Lingga. Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra, 1(5), 585–594. https://doi.org/10.55909/jpbs.v1i5.142
Miftah, M. (2013). Fungsi dan Peran Media Pembelajaran sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Belajar Siswa. Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan, Volume 1, Nomor 2, 2013, 95-105.
Mustikawati, T. (2023). Supervisi Klinik Kepala Sekolah terhadap Guru Kelas Tinggi guna Mereproduksi Paragraf Model untuk Bahan Ajar Terpadu. Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra, 2(3), 357–368. https://doi.org/10.55909/jpbs.v2i3.284
Razak, A. (2020). Patahnya Gunung Daik: Kumpulan Cerita Rakyat Kepulauan Riau. Pekanbaru: UR Press.
Razak, A. (2018). Statistika: Pengolahan Data Sosial Sistem Manual. Pekanbaru: Autografika.
Razak, A. (2020). Pendekatan Konstruktivisme dalam Pembelajaran Membaca Pemahaman. Pekanbaru: UR Press.
Razak, A. (2017). Menggapai Mixed Methods Bidang Pembelajaran Bahasa Indonesia. Edisi-1. Pekanbaru: Yayasan Pendidikan Raja Zulkarnain.
Sabarani, S. & Razak, A. (2023). Reproduksi, Tokoh, dan Amanat ‘Sengkang Kera’: Tinjauan Kepustakaan Kumpulan Cerita Rakyat Kabupaten Lingga. Gaug: Jurnal Ragam Budaya Gemilang, Volume 1, Nomor 1, Januari 2023, 17-38, DOI: https://doi.org/10.55909/gj.v1i1.5
Santoso, A. (2023). Rumus Slovin: Panacea Masalah Ukuran Sampel? SUKSMA: Jurnal Psikologi Universitas Sanata Dharma. Volume 4, Nomor 2, 24-43. DOI: https://doi.org/10.24071/suksma.v4i2.6434
Sumiyadi & Durrachman, M. (2014). Sanggar Sastra: Pengalaman Artistik dan Estetik. Sastra. Bandung: Alfabeta. Zhang, Lawrence J. (2008). Constructivist Pedagogy in Strategic Reading Instruction: Exploring Pathways to Learner Development in the English as a Second Language (ESL) Classroom. EFL Vocabulary Learning Through Codeswitched Reading Tasks View Project, Instr Sci 36, 2008, 89-116.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Delfiana, Refina Febri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.